eksofitik


6 Agustus 2023


eksofitik

Dalam patologi, istilah “eksofitik” mengacu pada pola pertumbuhan tumor atau luka yang menonjol keluar dari permukaan jaringan. Pola pertumbuhan ini kontras dengan endofit pertumbuhan, yang meluas ke dalam ke jaringan di bawah permukaan. Pertumbuhan eksofitik bisa saja terjadi jinak (non-kanker) atau ganas (bersifat kanker) dan ditandai dengan perluasannya ke luar dari permukaan organ atau jaringan.

Dimanakah tumbuh-tumbuhan eksofitik ditemukan?

Lesi atau tumor eksofitik sering kali muncul sebagai massa yang terlihat atau teraba yang menonjol dari permukaan kulit, selaput lendir, atau lapisan organ dalam. Mereka dapat ditemukan di berbagai bagian tubuh, termasuk kulit, saluran pernafasan (seperti rongga hidung atau paru-paru), saluran pencernaan (seperti usus besar), dan sistem genitourinari (seperti kandung kemih atau ginjal).

Signifikansi klinis

Pentingnya pertumbuhan eksofitik bergantung pada sifatnya (jinak atau ganas), ukuran, lokasi, dan potensi menimbulkan gejala atau komplikasi. Misalnya saja jinak pertumbuhan eksofitik dapat menyebabkan masalah jika menghalangi saluran atau mengganggu fungsi normal organ. Ganas tumor eksofitik dapat menyebar ke struktur yang berdekatan atau bermetastasis ke tempat yang jauh.

Ahli patologi memainkan peran penting dalam mendiagnosis pertumbuhan ini melalui pemeriksaan mikroskopis sampel jaringan, membantu menentukan sifat pertumbuhan, memandu keputusan pengobatan, dan memberikan informasi prognosis. Mengidentifikasi pola pertumbuhan (eksofitik vs. endofit) juga dapat memberikan wawasan tentang perilaku tumor dan potensi dampaknya terhadap jaringan di sekitarnya.

Tentang artikel ini

Dokter menulis artikel ini untuk membantu Anda membaca dan memahami laporan patologi Anda. Hubungi kami jika Anda memiliki pertanyaan tentang artikel ini atau laporan patologi Anda. Untuk pengenalan lengkap laporan patologi Anda, baca artikel ini.

Sumber daya bermanfaat lainnya

Atlas Patologi
A+ A A-