Melan-A (juga dikenal sebagai Mart-1) adalah protein yang dibuat oleh jenis sel tertentu dalam tubuh. Protein ini paling sering ditemukan di melanosit, yang menghasilkan melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit, rambut, dan mata. Melan-A juga penting dalam patologi karena dapat membantu ahli patologi mengidentifikasi jenis tumor tertentu.
Melan-A berperan dalam perkembangan dan fungsi normal melanosit. Ia terlibat dalam produksi melanin, pigmen yang melindungi kulit dari radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya. Melan-A juga merupakan penanda yang berguna untuk mengidentifikasi tumor yang muncul dari melanosit atau sel yang berperilaku seperti melanosit.
Melan-A biasanya diekspresikan oleh melanosit, sel penghasil pigmen pada kulit, rambut, dan mata. Sel ini juga ditemukan di bagian tertentu dari kelenjar adrenal yang disebut zona retikularis. Sel ini adalah sel normal non-kanker yang menggunakan Melan-A dalam fungsi normalnya.
Ahli patologi uji Melan-A menggunakan imunohistokimia. Uji ini menggunakan antibodi khusus yang menempel pada Melan-A jika ada dalam sel yang diperiksa. Saat antibodi menempel, ia menyebabkan perubahan warna yang dapat dilihat di bawah mikroskop. Uji ini membantu ahli patologi menentukan apakah tumor terdiri dari melanosit atau sel serupa. Informasi ini disertakan dalam laporan patologi dan membantu dokter membuat diagnosis.
Jinak (tumor non-kanker) yang mengekspresikan Melan-A meliputi:
Tumor ini biasanya non-kanker, tetapi pengujian Melan-A membantu mengonfirmasi asal-usulnya dan menyingkirkan kondisi yang lebih serius.
Ganas Tumor (kanker) yang mengekspresikan Melan-A meliputi:
Pengujian Melan-A pada tumor ini memberikan informasi berharga untuk memandu diagnosis dan pengobatan.