Melan-A



Melan-A (juga dikenal sebagai Mart-1) adalah protein yang dibuat oleh jenis sel tertentu dalam tubuh. Protein ini paling sering ditemukan di melanosit, yang menghasilkan melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit, rambut, dan mata. Melan-A juga penting dalam patologi karena dapat membantu ahli patologi mengidentifikasi jenis tumor tertentu.

Apa fungsi Melan-A?

Melan-A berperan dalam perkembangan dan fungsi normal melanosit. Ia terlibat dalam produksi melanin, pigmen yang melindungi kulit dari radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya. Melan-A juga merupakan penanda yang berguna untuk mengidentifikasi tumor yang muncul dari melanosit atau sel yang berperilaku seperti melanosit.

Jenis sel dan jaringan normal apa yang mengekspresikan Melan-A?

Melan-A biasanya diekspresikan oleh melanosit, sel penghasil pigmen pada kulit, rambut, dan mata. Sel ini juga ditemukan di bagian tertentu dari kelenjar adrenal yang disebut zona retikularis. Sel ini adalah sel normal non-kanker yang menggunakan Melan-A dalam fungsi normalnya.

Bagaimana cara ahli patologi menguji Melan-A?

Ahli patologi uji Melan-A menggunakan imunohistokimia. Uji ini menggunakan antibodi khusus yang menempel pada Melan-A jika ada dalam sel yang diperiksa. Saat antibodi menempel, ia menyebabkan perubahan warna yang dapat dilihat di bawah mikroskop. Uji ini membantu ahli patologi menentukan apakah tumor terdiri dari melanosit atau sel serupa. Informasi ini disertakan dalam laporan patologi dan membantu dokter membuat diagnosis.

Melan-A
Gambar ini menunjukkan melanosit yang positif untuk Melan-A dengan imunohistokimia. Sel-sel yang mengekspresikan Melan-A berwarna coklat.

Jenis tumor jinak apa yang mengekspresikan Melan-A?

Jinak (tumor non-kanker) yang mengekspresikan Melan-A meliputi:

  • Nevus: Umumnya dikenal sebagai tahi lalat, nevus adalah tumor jinak melanosit.
  • Adenoma kortikal adrenal: Tumor jinak yang berkembang di kelenjar adrenal.
  • Angiomiolipoma: Tumor ginjal jinak yang mengandung pembuluh darah, otot polos, dan sel lemak.
  • PEComa (tumor sel epiteloid perivaskular): Tumor jinak langka yang dapat berkembang di berbagai bagian tubuh dan sering kali mengekspresikan Melan-A.
  • Schwanoma melanotik: Tumor jinak langka yang muncul dari sel-sel selubung saraf dan memiliki kemampuan menghasilkan pigmen.

Tumor ini biasanya non-kanker, tetapi pengujian Melan-A membantu mengonfirmasi asal-usulnya dan menyingkirkan kondisi yang lebih serius.

Jenis tumor ganas apa yang mengekspresikan Melan-A?

Ganas Tumor (kanker) yang mengekspresikan Melan-A meliputi:

  • Melanoma: Jenis kanker yang bermula di melanosit. Melan-A sering digunakan untuk memastikan diagnosis ini.
  • Karsinoma sel ginjal TFEB: Jenis kanker ginjal langka yang dikaitkan dengan perubahan genetik yang melibatkan gen TFEB. Tumor ini dapat mengekspresikan Melan-A, yang membantu ahli patologi mengidentifikasinya.
  • Sarkoma sel bersih: Kanker langka yang biasanya berkembang di jaringan lunak dan berperilaku mirip dengan melanoma.

Pengujian Melan-A pada tumor ini memberikan informasi berharga untuk memandu diagnosis dan pengobatan.

A+ A A-