Apa itu neoplasma neuroendokrin?



A Neoplasma neuroendokrin adalah jenis kanker yang berkembang dari sel-sel khusus sel neuroendokrinSel-sel ini unik karena memiliki karakteristik yang sama dengan sel saraf dan sel penghasil hormon (endokrin). Neoplasma neuroendokrin dapat berkembang di mana saja di dalam tubuh tempat sel-sel neuroendokrin biasanya berada, termasuk paru-paru, lambung, usus, pankreas, dan berbagai kelenjar. Fungsi normal sel-sel ini adalah untuk menghasilkan hormon yang membantu mengatur fungsi-fungsi tubuh yang penting, seperti pencernaan, pernapasan, dan kadar gula darah. Neoplasma neuroendokrin terjadi ketika sel-sel ini tumbuh dan membelah secara tidak terkendali, sehingga membentuk tumor.

Apakah neoplasma neuroendokrin sama dengan tumor neuroendokrin?

Istilah “neoplasma neuroendokrin” dan “tumor neuroendokrin” saling terkait erat tetapi memiliki makna yang sedikit berbeda. Istilah neoplasma neuroendokrin mencakup semua pertumbuhan abnormal yang timbul dari sel-sel neuroendokrin, terlepas dari apakah pertumbuhannya lambat atau cepat. Sebaliknya, tumor neuroendokrin (NET) biasanya digunakan untuk menggambarkan jenis neoplasma neuroendokrin yang tumbuh lebih lambat dan kurang agresif. Jenis yang tumbuh lebih cepat dan lebih agresif biasanya disebut karsinoma neuroendokrin (NEC)Bersama-sama, NET dan NEC merupakan bagian dari kelompok yang lebih besar yang disebut neoplasma neuroendokrin.

Apakah neoplasma neuroendokrin merupakan jenis kanker?

Ya, neoplasma neuroendokrin dianggap sebagai jenis kanker karena melibatkan pertumbuhan sel yang abnormal dan tidak terkendali. Namun, perilakunya dapat sangat bervariasi:

Ahli patologi memeriksa dengan cermat setiap neoplasma neuroendokrin untuk menentukan apakah itu tumor yang tumbuh lambat atau karsinoma yang lebih agresif.

Bagaimana diagnosis ini dibuat?

Diagnosis neoplasma neuroendokrin biasanya dimulai dengan biopsi, di mana sampel kecil jaringan diambil dari tumor dan diperiksa di bawah mikroskop oleh ahli patologiDokter spesialis patologi mencari ciri-ciri khusus yang khas dari sel neuroendokrin, seperti penampilan dan pola pertumbuhannya yang khas. Sel-sel dalam neoplasma neuroendokrin sering kali bentuknya seragam, dengan sel-sel kecil dan bulat inti, dan dapat membentuk kelompok atau gugus yang khas.

Dokter spesialis patologi sering melakukan tes tambahan, seperti imunohistokimia, untuk mengonfirmasi bahwa sel tersebut berasal dari neuroendokrin.

Tes apa lagi yang dapat digunakan untuk memastikan diagnosis?

Beberapa tes tambahan dapat digunakan untuk memastikan diagnosis neoplasma neuroendokrin dan membantu memandu pengobatan:

  • Imunohistokimia (IHC):Teknik ini menggunakan antibodi khusus untuk mendeteksi protein yang biasanya ditemukan di sel neuroendokrin, seperti kromogranin, sinaptofisin, CD56, dan INSM1. Pewarnaan positif untuk penanda ini sangat mendukung diagnosis.

  • Ki-67:Patologi menggunakan Ki-67 protein untuk mengukur seberapa cepat sel tumor membelah. Kadar Ki-67 yang lebih tinggi umumnya berarti tumor tumbuh dengan cepat dan mungkin lebih agresif.

  • Pengujian hormon: Tes darah dapat dilakukan untuk mendeteksi hormon yang diproduksi oleh tumor neuroendokrin tertentu. Misalnya, kadar serotonin atau insulin terkadang dapat membantu mengidentifikasi jenis tumor neuroendokrin tertentu.

  • Tes molekuler dan pengurutan genetik:Dalam beberapa kasus, pengujian genetik tambahan dapat dilakukan untuk mengidentifikasi perubahan gen tertentu atau mutasi dalam sel tumor. Hal ini dapat membantu menentukan prognosis atau pilihan pengobatan yang potensial.

Tes-tes ini membantu memastikan diagnosis yang akurat, menentukan perilaku tumor, dan memandu tim perawatan kesehatan Anda dalam memilih perawatan terbaik.

A+ A A-