SATB2 (Special AT-rich Sequence-Binding Protein 2) adalah protein yang berperan penting dalam mengendalikan cara gen tertentu diaktifkan dan dinonaktifkan. Protein ini membantu sel tumbuh dan berfungsi secara normal dengan mengatur informasi genetik di dalamnya. SATB2 seperti "manajer", memastikan gen tertentu berfungsi sebagaimana mestinya.
SATB2 ditemukan di beberapa jenis sel dan jaringan normal. Paling sering terlihat di:
Ekspresi SATB2 dapat ditemukan dalam berbagai jenis tumor, termasuk:
Ahli patologi uji SATB2 untuk membantu menentukan di mana tumor bermula. Ketika tumor ditemukan, asal-usulnya tidak selalu jelas. Mengetahui lokasi primer sangat penting untuk memilih perawatan yang tepat. Pengujian SATB2 sangat membantu dalam mengidentifikasi tumor dari usus besar, rektum, atau tulang. Dengan mendeteksi SATB2, ahli patologi dapat mempersempit daftar kemungkinan asal tumor.
Ahli patologi menggunakan teknik yang disebut imunohistokimia (IHC) untuk menguji SATB2 dalam sampel jaringan. IHC bekerja dengan menerapkan antibodi khusus ke jaringan. Antibodi ini dirancang untuk menempel pada SATB2 jika ada. Ketika antibodi mengikat SATB2, reaksi kimia menciptakan perubahan warna, membuat protein terlihat di bawah mikroskop.
Hasil untuk SATB2 biasanya digambarkan sebagai “positif” atau “negatif” dalam laporan patologi.
Pengujian SATB2 memberikan petunjuk penting tentang asal tumor, membantu dokter memahami sifatnya dan merencanakan perawatan terbaik bagi pasien.